Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Pilbup Ciamis hanya diikuti oleh satu pasangan calon. Ada kekhawatiran angka partisipasi pemilih di Pilbup Ciamis 2024 ini turun. Meski demikian, Pemkab Ciamis optimis dengan target partispasi pemilih mencapai 80 persen.
Pada Pemilu 2024, partisipasi pemilih Pilbup Ciamis mencapai 80 persen. Untuk itu, target partisipasi dalam perhelatan Pilkada tentunya bisa tercapai di angka 80 persen.
“Di Ciamis hanya ada 1 pasangan calon. Kotak kosong pun itu partisipasi. Kalau tidak memilih atau golput itu yang tidak partisipasi. Minimal partisipasi pemilih mencapai 80 persen,” ujar Engkus, Jumat (20/9/2024).
Untuk mencapai target tersebut, Engkus meminta semua stakeholder untuk berkolaborasi. Termasuk juga para pejabat, kepala OPD untuk turut mensosialisasikan Pilkada serentak 2024.
“Makanya kepala OPD, camat dalam kegiatan ini sebagai peserta bukan undangan, tidak boleh bubar. Semua memiliki kewajiban sama mensosialisasikan Pilkada ke masyarakat. Pilkada dilaksanakan 27 November 2024,” jelasnya.
Kegiatan sarasehan pendidikan politik mengusung tema “Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak di Kabupaten Ciamis Tahun 2024”.
Peserta sebanyak 800 orang dari berbagai lapisan masyarakat. Termasuk para Kepala OPD, Para Camat, Ketua Partai Politik, Tokoh Masyarakat, Agama, Budaya, Pemuda, Serta BUMN, BUMD, dan Perbankan Swasta di Kabupaten Ciamis.
Tujuan sarasehan ini supaya para peserta memahami akan pelaksanaan pilkada serentak pada 27 November. Harapannya dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang hak dan kewajiban sebagai pemilih. Peserta berkewajiban menyampaikan informasi kepada masyarakat lebih luas.
“Sehingga perlunya pemahaman yang betul-betul kepada masyarakat supaya pada waktunya nanti masyarakat datang ke TPS,” jelasnya. (Ayu/CN/Djavatoday)