Jumat, Oktober 18, 2024

Cuaca Tak Menentu, Petani di Ciamis Galau Garap Lahan

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Saat ini cuaca tak menentu sulit diprediksi. Hal tersebut membuat petani di Desa Pamalayan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, menjadi galau. Akibat cuaca tak menentu ini, petani tidak dapat menentukan waktu tanam..

Pada bulan Juli 2024 ini, perkiraan memasuki kemarau. Tapi pada kenyataannya hujan masih turun. Kondisi ini membuat petani galau ketika akan menggarap lahan sawahnya, terutama yang mengandalkan saluran irigasi.

Petani Desa Pamalayan terutama di blok Panyaungan biasanya akan beralih menanam jagung ketika akan memasuki musim kemarau. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya gagal panen ketika saat menanam padi air kekurangan air.

Kegalauan itu dirasakan Dedeh (56) petani warga Dusun Desa, Desa Pamalayan, yang akan menggarap lahannya menjadi sawah atau tanam jagung. Dedeh mengaku pada musim tahun kemarin, ia hanya sekali menanam padi dan dua kali menanam jagung.

“Untuk yang kedua kali ini baru mau panen, tinggal siap dipetik dan diolah sebelum dijual. Waktu awal menanam jagung kan masih kemarau, tapi ternyata hujan, tapi sudah telanjur menanam jagung jadi diteruskan sampai panen,” ujar Dedeh.

Yang menjadi kegalauan Dedeh saat ini ketika selesai panen jagung kali ini. Dedeh bingung kembali menanam jagung atau padi. Mengingat di lihat dari prediksi, bulan-bulan ini memasuki musim kemarau.

“Harusnya musim kemarau tapi masih ada hujan dan air masih mengalir. Khawatirnya ketika menanam padi di tengah jalan tidak hujan dan tidak ada air,” ucapnya.

Menurut Dedeh, menanam jagung atau menanam padi di lahannya seluas 300 bata memang sama-sama menghasilkan. Namun menurutnya, menanam jagung lebih banyak mengeluarkan modal tambahan dibanding dengan menanam padi.

“Kalau menanam jagung lebih repot mengolahnya, harus banyak pupuk, beli obat untuk rumput. Belum lagi ada hama. Lebih mudah menanam padi, tapi daripada lahan menganggur jadi tanam jagung,” jelasnya. (Ayu/CN/Djavatoday)

Kebakaran Hutan di Desa Cimaragas Ciamis, Diduga Akibat Puntung Rokok

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Kebakaran hutan dan lahan terjadi di Desa Cimaragas, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis pada Kamis (17/10/2024) sekitar pukul 11.00 WIB. Menurut laporan awal,...

Cagub Jabar Nomor Urut 2, Jeje Wiradinata Janjikan Revitalisasi Pasar Saat di Ciamis

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 2, Jeje Wiradinata, melakukan kampanye di Kabupaten Ciamis pada Kamis (17/10/2024). Salah satu fokus kunjungan...

Simulasi Gempa Magnitudo 7,3 di Ciamis: Sekda Terjebak, Pegawai Luka-Luka

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Simulasi penanganan bencana gempa bumi besar digelar di Kabupaten Ciamis pada Kamis (17/10/2024) untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi gempa megathrust. Simulasi tersebut...

Program Ketahanan Pangan Desa Mulyasari Ciamis Berhasil Tingkatkan Ternak Domba

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Program Ketahanan Pangan dengan ternak domba yang dilaksanakan oleh Desa Mulyasari, Kecamatan Jatinagara, Kabupaten Ciamis, menunjukkan hasil yang signifikan. Desa ini memanfaatkan...
TBM Cibeber
KPU Banjar - Nomor Urut
TBM Cibeber
KPU Banjar - Nomor Urut

Terpopuler

Lainnya