Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, punya ikon unik yakni patung wayang Gatotkaca. Patung itu berada di tengah simpang tiga jalan arah ke Tambaksari di Desa Cisontrol.
Patung Wayang Gatotkaca itu dibuat oleh seorang warga bernama Waryo. Lansia berusia 78 tahun ini merupakan seorang seniman patung asal Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah. Patung itu dibuat Waryo sekitar tahun 1977. Ketika itu ia mendapat permintaan dari Kepala Desa Eba Wiradinata untuk membuat patung Gatotkaca.
“Saya mendapat order untuk membuat patung gatotkaca itu. Saat itu saya dikasih upah sekitar Rp 15 ribu. uangnya saya belikan pada lampu petromak merek Penguin,” jelasnya.
Waryo mengerjakan patung Gatotkaca tersebut hanya sendirian. Menggunakan bahan dari kayu sawo untuk membuat patung itu dan hanya menggunakan peralatan seadanya.
“Untuk menyelesaikan pesanan ini, saya membutuhkan waktu sekitar dua bulan,” katanya.
Saat ini, ia sudah tidak lagi bisa menerima pesanan untuk membuat patung atau ukiran kayu lainya. Selain kondisinya yang sudah tua, juga kondisi penglihatannya sudah terganggu.
“Sekitar satu tahun lalu, saya masih banyak menerima pesanan untuk membuat gagang golok dengan berbagai jenis ukiran karakter tokoh wayang. Namun setelah mata saya tidak melihat, kini berhenti total,” ucapnya.
Salah satu karyanya yang mahal, kata Waryo, adalah ketika dirinya mendapat pesanan dari salah seorang dalang untuk membuat puluhan kepala wayang di Tasikmalaya. Harganya mencapai puluhan ribu.
“Orderan dari Tasikmalaya, Bandung, dan Ciamis itu sering, meskipun tak terduga waktunya,” katanya.
Kala itu, Ia juga sering di undang oleh Pemda Ciamis untuk mengikuti pameran untuk menampilkan hasil karya seni ukir dari kayu.
“Saya menggeluti dunia seni sejak kecil. Akrab dengan lukisan, patung dan wayang,” ucapnya.
Keahliannya itu didapat dengan cara otodidak. Mengingat ia dari kalangan kurang mampu dan juga hanya menempuh pendidikan sampai sekolah rakyat (SR). (Andra/CN/Djavatoday)