Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Masyarakat Desa Baregbeg, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, biasa melaksanakan Tradisi Nadran di Situs Buyut Mangun Tapa. Tradisi ini digelar setiap menjelang Bulan Ramadan.
Pemerintah Desa Baregbeg bersama unsur masyarakat, pegiat budaya dan tokoh agama bakal menggelar tradisi itu lebih meriah dari sebelumnya. Situs tersebut berada di Dusun Baregbeg Kolot.
Tradisi Nadran rencananya akan dilaksanakan pada 7 Maret 2024. Masyarakat secara gotong royong membersihkan makam leluhur sekaligus silaturahmi menjelang Ramadan.
Kepala Desa Baregbeg Owoy mengatakan setiap tahunnya tradisi tersebut biasa digelar dengan konsep berbeda. Persiapan sudah dilakukan sejak beberapa hari sebelum pelaksanaan.
“Saat ini kami bersama jajaran panitia yang terlibat dalam kegiatan Nadran ini, sedang melakukan persiapan. Menata sekitar lokasi karena acara Nadran kali ini rencanayan akan lebih meriah dari tahun sebelumnya,” ujarnya.
Nadran tahun lalu, masyarakat selain melaksanakan bersih-bersih pada kuburan leluhur, serta membacakan selayang pandang silsilah Ki Buyut Mangun Tapa. Ada sembilan nasi liwet dalam kastrol dengan sembilan warna dan sembilan rasa yang berbeda.
Buyut Mangun Tapa, selain merupakan tokoh perjuangan dalam syiar Islam. Ia juga merupakan penasihat Maharaja Prabu Siliwangi ketika masa Kerajaan Galuh. Buyut Mangun Tapa juga merupakan pendiri Pemerintahan Desa Baregbeg. Kegiatan diakhiri dengan acara botram bersama makan nasi liwet yang disajikan dalam sembilan kastrol.
Tahun ini, masyarakat akan melakukan jalan kaki dari halaman kantor Desa Baregbeg menuju lokasi situs Buyut Mangun Tapa diiringi grup rebana dari setiap RW. Ada juga marching band dari SMP N 1 Baregbeg. Selain itu ada juga tablig akbar yang membuat suasana Nadran akan lebih meriah.
“Insya Allah, Tradisi Nadran kali ini akan lebih merih lagi karena akan ada pentas seni tradisional. Masyarakat Desa Baregbeg yang kebetulan lagi ada diharuskan untuk datang ke acara Nadran,” jelasnya. (Andra/CN/Djavatoday)
