Simak 4 jenis diet yang cocok untuk orang Indonesia untuk menjaga berat badan. Di Era Normal Baru ini banyak orang yang lebih sering menghabiskan waktu di rumah. Aktivitas yang minim membuat Anda mengalami kenaikan berat badan yang signifikan.
Bagi sebagian besar kaum hawa, hal ini bisa sangat mengganggu penampilan mereka. Oleh karena itu diet pun menjadi pilihan untuk menjadikan berat badan ideal. Namun tak jarang banyak orang yang mulai menyerah di tengah jalan padahal diet belum selesai.
Jika Anda ingin memulai diet, ada beberapa macam diet yang cocok untuk orang Indonesia, antara lain:
Isi Piringku
Diet ini merupakan program pemerintah untuk mengedukasi masyarakat dalam pemenuhan gizi seimbang dengan porsi yang tepat. Ini merupakan jenis diet pengganti konsep Empat Sehat Lima Sempurna yang pernah diterapkan di Indonesia.
Porsi Isi piringku yaitu sumber karbohidrat 2/3 porsi atau setengah piring. Lalu dilengkapi lauk pauk 1/3 porsi dan 1/2 porsi, dan setengah piringnya diisi dengan sayur dan buah, masing-masing 2/3 porsi dan 1/3 porsi.
Dengan diet ini, tidak hanya kenyang tapi juga mendapatkan manfaat baik bagi tubuh. Diet ini cocok untuk orang Indonesia karena jenis makanan, selera dan kebutuhannya sesuai untuk orang Indonesia.
MyPlate Diet
Adalah jenis diet yang banyak diterapkan oleh orang Amerika. Diet ini mengutamakan variasi makanan, jumlahnya dan juga nutrisi yang didapat. Diet ini juga mengharuskan untuk mengkonsumsi sedikit lemak jenuh, natrium, gula tambahan.
Jenis makanan yang harus dikonsumsi dalam diet ini adalah sayur-sayuran, buah-buahan, biji-bijian, sumber protein dan susu. Dengan sepiring diet MyPlate sudah terdapat nutrisi dan vitamin yang dibutuhkan orang Indonesia.
Flexitarian Diet
Menurut Moch. Adlis Rusliadli, SKM, CNWC, Certified Nutrition & Wellness Consultant, Nutrifood, diet ini ditemukan oleh nutrisionis Eropa pada tahun 2017. Diet ini kemudian dikembangkan seiring dengan isu global warming yang makin marak beberapa tahun terakhir ini.
Diet ini dikatakan dapat menyelamatkan bumi dari global warming akibat konsumsi daging-dagingan. Jenis makanan yang dominan untuk dikonsumsi adalah berbahan dasar nabati.
Baca Juga : Cegah Penyebaran Covid-19, Ini yang Dilakukan KAI Daop 2 di Banjar
Namun Flexitarian Diet ini tidak sepenuhnya menghilangkan daging dalam pola makannya. oleh sebab itu, diet ini bisa dibilang ‘semi-vegetarian’. Makanan nabati yang dikonsumsi, antara lain kacang-kacangan, biji-bijian dan semua sumber protein lainnya sangat baik.
Mediterranean Diet
Diet yang muncul pertama kali di sekitaran Yunani dan Eropa. Mediterranean Diet ini sebagian besar mengonsumsi makanan laut sebagai sumber protein utama. Sedangkan sumber karbohidratnya dapat mengganti nasi putih dengan yang direkomendasikan seperti whole grain, gandum atau oat.
Makanan lain yang direkomendasikan dalam diet ini, adalah sayur-sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan dan biji-bijian, umbi-umbian,biji-bijian utuh, ikan dan olahan laut lainnya, sumber protein hewani serta susu dan yogurt.
Demikian beberapa jenis diet yang cocok untuk orang Indonesia. Selain nutrisi dan vitamin yang didapatkan baik juga bahan makanannya mudah ditemukan. Bagi anda yang ingin menerapkan salah satu diet di atas, dianjurkan untuk menghubungi dokter gizi anda agar pola diet yang anda terapkan tepat.
Anda juga bisa mendapatkan manfaat yang baik bagi kesehatan dengan memulai diet. Selain itu, menerapkan pola hidup sehat lainnya seperti istirahat yang cukup, berolahraga dan mengonsumsi air putih juga penting. Selamat mencoba! (Dewi/Djavatoday)