Djavatoday.com, Ciamis – Kondisi pertumbuhan ekonomi Kabupaten Ciamis posisinya lebih tinggi dari laju pertumbuhan ekonomi Jawa Barat. Hal ini berkat dukungan dari sentra pertanian yang tidak terpengaruhi akan dampak pandemi Covid-19 selama dua tahun kebelakang.
Hal tersebut disampaikan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, saat memberikan sambutan pada acara Ngarak Pataka dalam rangka hari jadi Ciamis ke-380 dan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-50 di Lapangan Desa Margaluyu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (08/06/2022).
Ciamis saat ini dalam hal laju ekonomi posisinya lebih tinggi dari laju ekonomi Jawa Barat. Ini merupakan hasil kerja keras dari para petani,” ungkapnya.
Baca juga: Antusiasme Siswa SD Sambut Ngarak Pataka Jelang hari Jadi Ciamis
Herdiat pun mengapresiasi kinerja para penyuluh pertanian dan para petani yang telah memberikan kontribusi positif untuk pertumbuhan ekonomi di Ciamis.
“Saya mengapresiasi para petani beserta para penyuluhnya yang berjasa meningkatkan laju ekonomi di Kabupaten Ciamis,” katanya.
Ia pun menjanjikan kepada para penyuluh pertanian di Kabupaten Ciamis akan terus memperhatikan kesejahteraannya.
“Meskipun menjadi pegawai PPPK dan ASN sulit. Namun kita akan upayakan melalui sistem tenaga outsourcing untuk meningkatkan kesejahteraan bapak ibu (Penyuluh pertanian), ” terangnya.
Baca juga: Ngarak Pataka Dimulai, Perayaan Hari Jadi Ciamis Lebih Meriah
Menurut Herdiat, peran para penyuluh pertanian memiliki peran penting di kalangan para petani Ciamis. Terutama dalam memberikan wawasan dan solusi meningkatkan pertanian.
“60 persen masyarakat Kabupaten Ciamis bermata pencaharian sebagai petani. Oleh karenanya bimbingan dan arahan para penyuluh memiliki peran penting dalam meningkatkan hasil pertanian, “ujarnya. *ArifinAT/Djavatoday.com