Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya memutuskan mulai Senin (10/1/2022) masuk sekolah tatap muka 100 persen. Mengingat saat ini Ciamis masuk dalam PPKM level 1.
Herdiat menyatakan keputusan bersama 4 menteri menjadi dasar untuk memberlakukan pembelajaran tatap muka 100 persen. Namun pihaknya masih harus hati-hati dan waspada, mengingat pandemi Covid-19 belum berakhir.
Alhamdulillah Ciamis masuk level 1 bersama 7 daerah lainnya Jawa Barat. Untuk PTM (pembelajaran tatap muka) kita laksanakan 100 persen,” ujar Herdiat, Minggu (9/1/2022).
Herdiat menuturkan meski masuk sekolah tatap muka 100 persen, pihaknya pun akan gencar melakukan vaksinasi. Terutama untuk anak usia 6-11 tahun. Targetnya semua siswa yang diizinkan akan divaksinasi. Sehingga dalam proses belajar mengajar bisa lebih aman, lancar dan nyaman.
“Insyaalloh target kita tanggal 15 Januari seluruh anak usia 6-11 tahun telah selesai vaksinasi. Ini kan lebih mudah tinggal ke sekolah berbeda dengan masyarakat yang cukup susah,” jelasnya.
Sementara itu, Kadis Pendidikan Ciamis Asep Saeful Rahmat mengatakan, pada Minggu ini semua sekolah masuk dan tatap muka. Baik untuk tingkat SD hingga SMA.
“Jadi kita coba dulu seminggu ini 100 persen dengan 6 jam pelajaran per hari. Kemudian kita akan melakukan evaluasi, bila hasilnya baik tentunya akan terus berlanjut,” katanya.
Namun apabila ada anak yang terpapar Covid-19 atau daerahnya ada pasien positif maka jadi bahan evaluasi sesuai ketentuan. Bisa daring atau bergiliran tergantung hasil evaluasi ke depan.
“Kami ingatkan semua sekolah tetap melaksanakan protokol kesehatan ketat. Terutama harus memakai masker,” pungkasnya. (Ayu/CN/Djavatoday)