Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Warga Pasirpeuteuy, Desa Pawindan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, memiliki cerita urban yang sampai saat ini masih mempercayainya. Lokasinya berada di makam Kanjeng Dalem Nayapita yang merupakan tokoh yang berpengaruh.
Banyak peziarah dari luar daerah yang sering datang kesini seperti Bandung dan Tasikmalaya. Konon, makam Kanjeng Dalem Nayapita ini punya kekuatan magis. Juga masyarakat percaya masih ada bokor emas.
Sutarman, tokoh masyarakat, mengatakan Dalem Nayapita salah satu pemimpin wilayah tersebut pada zaman Kerjaan Galuh.
Menurutnya pada zaman kolonial, lokasi ini jadi tempat persembunyian warga. Setiap ada informasi militer Belanda akan melintas, warga langsung siap-siap ke lokasi tersebut. Padahal tempat ini bukan tempat tersembunyi.
Tapi anehnya ketika ada kolonial Belanda melintas, mereka tidak terlihat sama sekali. Padahal sebenarnya banyak warga berkumpul.
“Menurut cerita kakek saya, kerumunan masyarakat tidak terlihat oleh militer Belanda. Sehingga warga selamat setiap ada penjajah melintas,” katanya, Senin (8/11/2021).
Setiap tanggal 1 bulan Hijriah, warga rutin berziarah ke makam Kanjeng Dalem Nayapita. Warga pun biasa ziarah ketika sebelum melaksanakan hajatan baik pernikahan atau khitanan. Apabila tidak melakukannya maka akan ada kejadian menimpa yang bersangkutan.
“Dulu juga sempat ada yang lupa tidak ziaraa, ada kejadian menimpanya. Jadi sampai sekarang masih ziarah ketika akan hajatan,” katanya.
Sementara itu, Husen, seorang warga mengatakan warga kampungnya selalu melaksanakan ziarah ketika akan hajatan ke makam Kanjeng Dalem Nayapita. Sebab ia menyaksikannya sendiri ada orang yang melaksanakan khitanan tapi lupa ziarah. Ketika hajat ada angin besar yang terjadi secara lokal. Atau hanya pada satu titik lokasi saja.
“Ada yang lupa tidak Nyuguh atau ziarah ke makam. Ada hujan angin. Kalau sekitar tempat tinggal saya padahal tidak hujan,” ungkapnya. (Ayu/CN/Djavatoday)