Sabtu, April 20, 2024

Objek Wisata Pamijahan yang Terkenal di Tasikmalaya

Objek wisata Pamijahan merupakan salah satu objek wisata religius yang luas arealnya diperkirakan mencapai 25 hektare. Objek wisata ini berada di desa Pamijahan Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya. Jaraknya kurang lebih 65 km dari pusat Kota Tasikmalaya. Untuk sampai ke lokasi ini, kamu membutuhkan waktu sekitar 2 jam perjalanan menuju ke arah selatan.

Pada umumnya, para pengunjung yang datang ke lokasi ini mempunyai tujuan untuk berziarah ke makam Syekh Abdul Muhyi. Syekh Abdul Muhyi merupakan seorang ulama besar yang berperan menyebarkan agama Islam di Jawa Barat. Hal inilah yang menyebabkan objek wisata Pamijahan tidak pernah sepi pengunjung, bahkan menjadi salah satu destinasi wisata ziarah yang paling populer di Kabupaten Tasikmalaya.

Sebelum sampai ke makam Syekh Abdul Muhyi, pengunjung akan terlebih dahulu melewati kios-kios penduduk yang menjajakan barang dagangannya. Ada yang berjualan gamis, baju koko, mukena, tasbih, aneka hasil bumi serta berbagai cenderamata. Perjalanannya memang cukup melelahkan, karena kondisi jalannya berupa anak tangga. Untuk sampai ke tujuan kamu harus melewati puluhan bahkan ratusan tangga.

Baca juga : Berburu Pemandangan Eksotis di Kawah Karaha Bodas

Sebelum sampai ke makam Syekh Abdul Muhyi, kamu diharuskan menaiki tangga dengan melepas alas kaki. Disana juga ada beberapa pedagang yang menjual air minum kemasan untuk media tawasul. Sebelum tiba di puncak, ada beberapa kamar mandi dan kran air yang bisa kamu pergunakan untuk berwudhu. Letakya ada di sebelah kiri tangga.

Objek wisata Pamijahan selalu ramai dikunjungi wisatawan bertepatan dengan hari-hari besar Islam. Puncak ramainya peziarah yang datang ke objek wisata ini selalu terjadi pada bulan Maulid.

Gua Safarwadi, Tempat Pertemuan Syekh Abdul Muhyi dengan 9 Wali

Setelah berziarah ke makam Syekh Abdul Muhyi, kamu bisa melanjutkan perjalanan kurang lebih sekitar 1 km menuju gua Safarwadi. Konon, di gua ini Syekh Abdul Muhyi pernah melakukan pertemuan bersama 9 wali lainnya atau yang biasa kita sebut Wali Songo. Bahkan salah satu sudut gua dipercaya sebagai jalan menuju Mekkah bagi para wali. Oleh karena itu, muncul anggapan bahwa Syekh Abdul Muhyi merupakan wali kesepuluh.

Hal menarik yang bisa kamu lakukan di gua Safarwadi adalah mencoba ‘Kopiah Haji’, yaitu lekukan-lekukan bulat yang ada di atap gua dan bentuknya menyerupai peci. Konon, jika ukurannya pas dengan kepalamu, kamu bisa naik haji. (Willy,/Djavatoday)

Umbul Besuki Klaten: Info HTM, Fasilitas, Lokasi

Umbul Besuki Klaten merupakan sebuah objek wisata alam berupa pemandian yang memiliki fasilitas lengkap. Objek wisata ini telah ada sejak 2019 dan menjadi favorit...

Curug Cina Subang, Tempat Ngadem yang Photogenic

Curug Cina Subang merupakan sebuah objek wisata alam yang menyuguhkan keindahan air terjun yang memesona. Air terjun ini menawarkan udara sejuk dengan suasana tenang...

Camping Ground Ngampay: Price List, Fasilitas, hingga Daya Tarik

Camping Ground Ngampay merupakan sebuah spot berkemah terbaru yang berlokasi di tengah keindahan alam Rancabali, Ciwidey. Tempat ini menawarkan sensasi bermalam di tengah sejuknya...

Umbul Ponggok Klaten: HTM, Fasilitas, dan Daya Tarik

Umbul Ponggok Klaten merupakan sebuah objek wisata alam sekaligus pemandian yang cukup populer. Pemandian ini begitu alami, bahkan dasarnya masih berupa pasir dan menjadi...

Terpopuler

Lainnya