Curug Cijalu Subang merupakan sebuah objek wisata alam yang menyuguhkan keindahan air terjun dengan ketinggian 70 meter. Objek wisata curug atau dalam bahasa Indonesia berarti air terjun ini memiliki pesona alam yang biasanya sangat disukai oleh para wisatawan. Terutama mereka yang berasal dari perkotaan dan jarang melihat nuansa alam yang menyegarkan.
Objek wisata ini berada di Kabupaten Subang yang terkenal dengan wisata alam Ciater. Bagi Anda yang bosan berlibur ke Ciater atau karena padatnya jalanan saat libur lebaran, curug ini bisa menjadi alternatif pilihan. Tak hanya bisa hunting foto ataupun bermain air, Anda juga bisa bermalam atau camping, lho.
Sebelum berkunjung, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu informasi penting tentang Curug Cijalu Subang. Tak perlu repot-repot, Anda hanya perlu menyimak artikel ini hingga akhir. Yuk, simak selengkapnya dalam uraian berikut ini.
Daya Tarik Curug Cijalu Subang
Air terjun memang selalu menjadi pilihan bagi mereka yang merindukan suasana alam yang tenang, sejuk, dan sepi. Pemandangan air terjun yang notabenenya berupa pepohonan hijau juga menjadi salah satu alasan wisatawan rela datang jauh-jauh. Gemuruh air yang jatuh dan gemercik airnya yang mengalir juga menjadi suara yang tak jarang mampu menenangkan pikiran.
Salah satu air terjun di Subang yang wajib Anda kunjungi saat libur lebaran adalah Curug Cijalu Subang. Air terjun ini begitu eksotis, mengalir deras dari ketinggian mencapai 70 meter. Dari kejauhan pun Sobat Djava bisa melihat aliran airnya yang jernih seputih kapas. Kontras dengan tebing tinggi berwarna gelap yang menjadi sandarannya.
Jatuhan airnya akan membentuk kolam dengan ukuran yang cukup besar sehingga cocok menjadi spot untuk bermain air. Kedalamannya bervariasi, akan lebih dalam jika mendekati titik jatuh air terjun. Oleh karena itu, wisatawan harus berhati-hati agar bisa merasakan kesegaran airnya dengan aman.
Tepian air terjunnya berupa daratan tanah lapang yang cocok menjadi tempat untuk bersantai sembari menikmati keindahan Curug Cijalu Subang. Sobat Djava juga akan merasakan sejuknya alam khas pegunungan dengan panorama vegetasi alam yang hijau sejauh mata memandang. Curug ini juga termasuk wisata hidden gem karena berada di dalam hutan yang masih dalam kawasan Gunung Burangrang.
Hunting Foto dan Camping
Jangan lupa untuk berburu spot foto dengan latar belakang air terjun yang eksotis. Beberapa spotnya juga cocok untuk menjadi background berfoto atau untuk take video. Jika masih tak puas menikmati keindahan curug ini, jangan khawatir karena Anda bisa menginap dengan cara berkemah.
Lokasi berkemahnya tak jauh dari titik air terjun. Panorama camping ground tersebut juga tak kalah indah dengan jejeran pohon pinus yang menjulang tinggi. Jika tak ingin bermalam dalam tenda, Anda bisa bermalam di resort yang dekat dengan Curug Cijalu Subang.
Harga Tiket Masuk dan Jam Operasional
Objek wisata ini mematok harga tiket masuk sebesar Rp17.500 per orangnya. Terdapat biaya parkir kendaraan sebesar Rp5.000 per unit motor dan Rp10.000 per unit mobil. Siapkan dana tambahan untuk keperluan pribadi lainnya, terutama kebutuhan logistik, ya!
Adapun jam operasional objek wisata alam Curug Cijalu Subang adalah pukul 07.30 sampai pukul 17.00 WIB setiap hari. Kami sarankan untuk datang saat cuaca cerah. Agar fasilitasnya maksimal, Anda bisa datang saat akhir pekan.
Fasilitas dan Alamat Curug Cijalu Subang
Objek wisata ini memiliki beberapa fasilitas, meskipun tidak selalu tersedia setiap hari. Fasilitas tersebut adalah area parkir kendaraan, toilet, musala, gazebo, warung, dan toko souvernir. Tersedia juga spot foto dan camping ground yang recommended. Untuk berjaga-jaga, sebaiknya Anda menyiapkan logistik secara mandiri karena warungnya tidak selalu buka.
Curug Cijalu Subang berlokasi di Cipancar, Serangpanjang, Pusakamulya, Kec. Kiarapedes, Kabupaten Subang, Jawa Barat 41282. Berjarak sekitar 37 kilometer dari pusat Kabupaten Subang, 60 kilometer dari Bandung, 70 kilometer dari Karawang, dan 40 kilometer dari Purwakarta. Curug yang berada pada ketinggian 1.300 mdpl ini mengharuskan Anda treking sejauh 300 meter dengan medan jalan berbatu dan menanjak. Sebelum itu, Anda akan menghabiskan perjalanan dengan suguhan perkebunan teh yang memanjakan mata. (Rismawati/Djavatoday)