Berita Ciamis (Djavatoday.com) – Kejaksaan Negeri Ciamis melaksanakan pemusnahan barang bukti berupa ribuan butir obat-obatan hexymer dan juga ganja.
Kegiatan pemusnahan barang bukti tindak pidana yang telah berkekuatan hukum itu berlangsung di Halaman Kejari Ciamis, Senin (8/5/2023).
Dalam kesempatan tersebut turut hadir Asda II Setda Kabupaten Ciamis, Hendra Suhendra, Kapolres Ciamis, AKBP. Tony Prasetyo Yudhangkoro dan Dandim 0613 Ciamis, Letkol Inf Wahyu Alfiyan Arisandi.
Kepala Kejaksaan Negeri Ciamis, Soimah mengatakan, dalam pemusnahan barang bukti ini berasal dari beberapa perkara tindak pidana.
“Barang buktinya ada obat-obatan, sabu-sabu, ganja, senjata api, alat komunikasi atau HP dan laptop,” katanya.
Menurutnya, untuk obat-obatan itu jenisnya hexyemer ada sebanyak 18.000 butir, kemudian ada juga minuman keras dan juga ganja.
“BB yang hari ini kami musnahkan itu sudah berkekuatan hukum dari tahun 2022 sampai 2023,” tuturnya.
Soimah menjelaskan, tidak hanya obat-obatan dan narkotika, namun pihaknya juga memusnahkan barang bukti tindak pidana dari M Kace berupa laptop.
“Iya laptop M Kace telah kami musnahkan bersama HP dan dan alat recording atau alat rekam,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Kejari Ciamis juga memusnahkan senjata api dari tindak pidana penipuan di wilayah hukum Ciamis.
“Dari yang tindak pidana penipuan yakni nipu sebagai APH dengan membawa Senjata Api mainan dan juga beberpa pakaian,” ucapnya.
Soimah menambahkan, untuk pemusnahan kali ini paling banyak itu dari obat-obatan dan juga ada peningkatan pada narkotika yakni ganja.
“Pemusnahan itu sendiri dengan cara di bakar dan untuk alat komunikasi dengan cara di geprek menggunakan palu,” pungkasnya. (Ayu/AA/Djavatoday.com)
